Lagi lagi, tiket murah bikin sensasi.. hohooo..
Niatnya iseng bareng suami mau cari tiket mudik termurah abad ini.. ternyata yang nongol malah tiket murah ke Eropa.. Hoooaaalah.. gimana ini ??
Harganya malah cuma separoh harga tiket ke Indonesia. Sayang banget dong kalau dilewati..Maklumlah.. kita kan tergabung dalam KelomPenCaPir alias Kelompok Penikmat dan Pencinta Paket Irit..
Tapi bukan Kelompok Pengintip, Pencaci dan Pencibir Loh.. hahaha
Mulai deh mikir mikir..sambil ngeluarin rumus matematika yang ga ada sambungannya sama urusan beginian.. sambil ambil ancang ancang..
Langkah pertama share ke teman tentang berita tiket murah.. kali aja ada yang nyangkut trus berminat juga..
Eupz.. kebenaran.. ternyata bu Diny Widya berminat juga..hahayyy.. gayung bersambut.. tinggal tunggu konfirmasi suaminya (pak Umar). Yuk.. semua ikut mendo'akan.. ;)
Tidak menunggu lama, ternyata pak Umar juga semangat. Horree.. klop deh.. Senang.
Langkah selanjutnya, mulai ancar ancar beli tiket, takut kalau ditunda malah naik.. hmmm.. jadi ga yaaaa..
Lanjut deh.. Bismillah.. hihihi.. nekad yeee..
Lanjut lagi langkah berikutnya.. Mikirin schengen visa.. nah loh.. gimana nih urusannya ???
Beda banget sama ngurus visa ke Egypt apalagi ke Turkiye.. Ternyata syaratnya segambreng sodara sodara. Tambah lagi urusan sama embassy tempat pengurusannya.. hadduh.. berdebarlah darah didada.. Tiket sudah kebeli, visa entah di Acc entah tidak..sambil was was deg deg an deh pokoknya..
Untuk ngurus Schengen Visa (Visa utk bbrp negara di Eropa dengan cukup satu Visa, kita harus menyiapkan sebagai berikut :
1. Passport Asli dan foto copy
2. Foto copy ID card
3. Surat pengantar dari perusahaan
4. Print out banking yg distempel 6 bulan terakhir.
5. Pas foto ukuran khusus schengen visa. Bikin di Alkhor cuma 15qr, di Doha 35 Qr. Harus tampak semua muka hingga ke pinggir wajah. Dan jangan sampai ada shadow.. ini pengalaman saya ngurus di embassy Belanda yg tidak disarankan. Karena disana disebutkan 21 hari baru selesai, walaupun aktualnya 5 hari sudah beres. Tapi di Embassy lain seperti Italy dan Perancis cukup 1 hari saja.
6. Print out ticket
7. Print out bookingan hotel disetiap negara yang akan kita tuju.
Untuk point ini, disarankan kita booking temporary yang sifatnya free cancelation.
Note : Kita boleh mengurus schengen visa dinegara yang pertama kita tuju, atau dinegara yang paling lama kita singgahi sepanjang rancangan perjalanan . Untuk itu, kita harus sesuaikan juga dengan bookingan hotel. Setelah visa nya selesai, kita bisa cancel kembali hotel yg kita booking, dan mulai lah melanjutkan booking hotel yang sebenarnya sesuai yang kita rencanakan.
8. Uang sebanyak 300 QR per orang.
9. Travel insurance. Biasanya perusahaan seperti Ras Gas sudah menyiapkan untuk karyawannya. Kalaupun diurus diluar, hanya sekitar 137QR per orang untuk dua minggu, dan anak anak hanya separohnya.
Di Embassy tempat kita mengurus schengen visa, kita akan diwawancara panjang lebar satu persatu. Siapkan peluru paling jitu anda agar proses berjalan lancar. Semakin besar nilai yang tertera di print out anda, semakin cepat urusannya.. hehehe.. Ini juga yang bikin deg deg an saya.. pasrah dengan nilai yang paling pas pasan..hahhaa
Alhamdulillah, diluar dugaan, visa yang dijanjikan akan selesai 21 hari , ternyata 5 hari sudah dapat email, visanya sudah boleh diambil... senang nyaaaa..
Eupz..lanjut deh ancang ancang berikutnya.. mulai browsing browsing,, searching searching.. tanya sana sini tentang tempat yang direkomendasikan untuk dikunjungi. Alhamdulillah ada Vicka dan Wenny, saudara di Belanda.. Makin senang lagi ketika dapat tawaran nginap dirumahnya,,.. yuhuuuu.. touris bokek makin semangat dah tuh.. kebayang bakal dapat hotel gratis.. hahhaa.. Sambil menyelam minum air yeee.. Alasannya klasik banget deh pokok nya., Alasan kangen pastinya.. Tapi jujur, memang kangen kok., apalagi sama Aqila yg kabarnya makin bawel dan Dina yang belum sempat lahir di Doha sudah harus pindah kesana.
Asal ada waktu senggang, kami coba bikin itinerary, persiapkan segala perlengkapan, mulai dari makanan, sampai perabotan.. hadduh.. tetap mikir, dari pada perutnya kukuruyuk disana, dan bingung mikirin makanan halal.. mending dipersiapkan sejak diny. Alasan prinsip ekonomi itu sih sudah ga diragukan lagi..masih tetap Kelompencapir...hehehe
Yang termasuk bagian dari persiapan, terutama karena kami berniat menyewa mobil sepanjang perjalanan disana.. mulai dari landing ambil mobil di Zurich swiss, hingga mobil dikembaliin lagi di Amsterdam Belanda. Jadi lebih banyak printilannya nih , diantaranya adalah :
1. Colokan yg bisa disesuaikan dengan ukuran eropa
2. Payung, karena kabarnya sering hujan
3. Plastik press, agar bawaan tidak menggelembung
4. Baju hangat, karena kesana disana masih winter
5. Pisau lipat
6. Sendok, piring, mangkok, gelas plastik sekali pakai.
7. Sepatu boots karena niatnya mau main snow
8. Sun glasses wajib, agar tidak kena snow blind
9. Senter jika perlu
10. Baterai camera cadangan
11. Hanger, jika ada niat cuci pakaian
12. Saos / kecap bagi yang harus menggunakan.
13. Beras
14. Rice cooker kecil..ketahuan deh orang kampung lg liburan..biarin
15. Water heater
16. Sarung tangan
17. Stroller bagi yg bawa anak kecil
18. Car seat . Wajib bagi anak dibawah 11 tahun, (aturan disana)
19. Peralatan mandi dengan kemasan kecil
20. Sun block..
21. Peralatan shalat terutama wanita.
22. Sendal jepit
23. Obat obatan
24. Charger
25. Termos air panas
26. Aluminium voil utk bungkus nasi diperjalanan
27. GPS. Ini sangat penting kalau kita memilih naik mobil. Dan jangan lupa, kenali dulu GPS yang anda gunakan, agar tidak salah memilih jalan. Karena ada beberapa opsi yang harus kita tentukan,seperti memilih jalan tol,atau menghindarinya. serta apa saja yang ingin kita lewati ketika dalam perjalan.
5 april pukul 02:50 adalah waktu yang kami pilih untuk memulai perjalanan. Disamping bertepatan dengan liburan sekolah, juga suhu nya sudah tidak terlalu dingin,dan juga tidak terlalu panas. Apa lagi kita sangat menghindari Peak sesion yang tentunya akan menelan dana lebih tinggi. Kelompencapir lagi.. Tanggal 4 malam, mulai deh siap siap cek in dengan bawaan segambreng.. Debaran pertama pun dimulai, sebelum cek in, dalam print out tiket tertulis no penerbangan 603, sementara yang berangkat 601. Wadduh..bisa berabe nih.. dan ternyata cuma tiket kami bertiga yang beda nomor penerbangannya.. panik pertama pun dimulai. Alhamdulillah cepat teratasi.. Ternyata memang orang Pegasus nya yang salah.. huuuff..
Setelah cek in, petugasnya pun mengingatkan tentang visa.. Walah.. masalah apa lagi kah gerangan ?? Lanjut deg deg an kedua.. Ternyata visa kami single entry visa, sedangkan visa bu Diny teman kami sekeluarga multiple entry Visa.. Kembali panik ,perasaan cemas ga karuan. Untung saja Doha airport dilengkapi free wifi yang memadai untuk browsing informasi. Ternyata tidak begitu berbahaya untuk perjalanan yang kami rencanakan. Single entry schengen visa maksudnya, boleh keluar masuk dinegara schengen,tapi jika sudah keluar dari negara schengen,maka visa nya sudah tidak berlaku lagi. Sedangkan multiple entry artinya, boleh keluar masuk negara schengen selama waktu yang sudah ditentukan. Alhamdulillah.. kembali lega..
Permisi, mohon Izin ya bu Diny Widya ,. Video nya ikut saya sandingkan disini.. :)
Yuk lanjut.. Kita sudah sampai di Sabiha Gokcen airport, transit dulu selama 2 jam. Untungnya karena semangat dan happy, anak anak ga ada yang rewel selama menunggu. mereka terlihat enjoy dan happy.
Alhamdulillah akhirnya menginjakkan kaki di Zurich Switzerland.. Hmm.. lega.. Tercapai juga cita cita sejak SD teman saya.. hahaha. Setelah melewati berbagai pemeriksaan , kami akhirnya ambil mobil di europe car Zurich. Petualangan pun dimulai.
Sepanjang perjalanan,mata mulai bermanja dengan suguhan alam hijau yang tertata rapi.. menakjubkan luar biasa. Walau pun di basahi hujan gerimis, tidak menghalangi kami untuk selalu membasahi bibir dengan menyebut kebesaran Allah Swt atas karunia dan ciptaaan Nya yang luar biasa indah.
Beruntung kondisi peraturan mengendara di Europe, sama dengan di Qatar dengan setir di kiri. Bedanya hanya jalanan disana lebih sempit dan berliku. Hati hati ya pak sopir.. jangan terpukau dengan keindahan kiri kanan jalan yaa..:)
Perut pun menagih minta diisi. Mulai deh, buka bekal dengan menu serba ikan. Karena masuk swiss , peraturannya tidak boleh bawa daging dan ayam.. hmm.. selamat menikmati.. Bersyukur lagi, ternyata anak anak dan semua rombongan sirkus pencinta ikan..:D
Setiba di Hotel,kita rehat dulu mengumpulkan tenaga. Tapi karena Magrib baru masuk pukul 8 malam, maka sebelum Magrib, masih sempat mengabadikan suasana seputar hotel, Kondisi masih terang benderang,walau waktu sudah hampir jam 20:00 ckckckck
Menikmati perkenalan dengan kota Megen dengan sajian sekeranjang kecil Apel yang lansung dipetik oleh yang punya hotel..hmm.. nikmaaat..
Selanjutnya : => Swiss Hari kedua =>megen-luzern-mount-titlis.html
=> tour-de-europe-switzerland-hari-ke-tiga.html
=> tour-de-europe-switzerland-hari-ke-4.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar