Karena perjalanan Cairo - Alexandria memakan waktu kurang lebih 3 jam,maka pagi pagi sekali sekitar jam 7 kami sudah bertolak dari Cairo dengan mini bus yang dulu menjemput ke airport waktu pertama datang.
Tempat pertama yang kami kunjungi adalah Alexandria Library yang terletak dipinggiran pantai dengan arsitektur yang sangat menakjubkan. Dihalamannya terdapat patung Alexander digrit dan bbrp patung lainnya yang melambangkan kejayaan masa lalu.
Disebelah Library,terdapat Alexandria University ..
Selanjutnya kami bertolak ke pantai nya yang Indah,ditepian laut Mediterania.. Indah sekali. Dipantai ini kami menikmati hidangan makan siang yang dibawa dari Cairo ,tepatnya menu special yang dibekali oleh adik adik di Wisma Nusantara Cairo,.hmm nikmaat..
Semilir Angin,dengan suhu yang cukup menyejukkan perasaan kala itu.. Alhamdulillah..karunia Ilahi yang tak boleh lupa untuk disyukuri..
Keindahan pantai juga makin mempesona dengan bangunan anggun nan megah "Benteng QytBay peninggalan bersejarah untuk mempertahankan kota Alendria dari musuh yang datang dari laut..
Di Sepanjang jalan di setiap sudut kota Alexandria,kita akan menemukan banyak Mozaik yang unik,indah dan lucu. Mozaik ini akan di ukir dan dilukis sesuai dengan tema dan kepercayaan sang seniman. Mozaick ini juga pertanda bahwa rakyat Mesir memiliki ilai seni yang cukup tinggi dan kebebsasan berekspresi disini benar benar dihargai..
Setelah puas menikmati pantai diseputaran benteng Qytbay,kami shalat zuhur dulu di Mesjid Mursi Abul Abbas nan megah ,disini berjejer dua mesjid yang sama sama mewah..
Selepas Shalat Zuhur,mentari sedang terik teriknya,kami singgahi dulu warung es tebu yang berada tepat diseberang jalan didepan Mesjid. Suasana minum Es tebu makin syahdu dengan deru kereta api paling unik sejagat raya. Keunikannya disebabkan kereta api bisa berhenti dimana saja dan kapan saja.. Satu satunya kereta Api yang mau mengalah dengan kendaraan lainnya..hehehe
Ketika haus dan dahaga sirna, perjalanan pun berlanjut menyusuri kota Alexandri yang menawan..
Disepanjang jalan,akan kita temui patung dan mozaik yang indah
Penyusuran kota berujung di Pantai Al Muntazah.. Kami pun melepas Sunsite disana.. Sayonara dengan mentari 2011 ,karena esok hari takkan pernah ada lagi mentari 2011.. Musim telah berganti..hari pun akan segera berlalu..namun kenangan takkan pernah pudar dilubuk hati yang terdalam..
Sebelum bertolak ke Airport,kami menyempatkan diri dulu berpose sejenak di depan istana raja Farouq nan megah..
Mentari pun benar benar ingin mengucapkan selamat tinggal dan selamat jalan buat kami yang akan kembali ke ladang..
Supaya ga keroncongan,sebelum ke airport,rombongan menghangatkan perut dulu di restoran milik mahasiswa malaysia.. Semangkok mie rebus pun ludes seketika..
Tiba saatnya..
Perpisahan itu benar benar harus dilalui..
Terima kasih untuk Adik adik semua.. Andri Azis,Arif Hendra Erizal,Faris Muhammad afif,Haveez,Eko dan semua yang telah membantu selama perjalanan kami ke Egypt ini..
Hanya Allah Swt yang mampu membalas segala kebaikannya
Transit sesaat di Dubai sambil menikmati di kejauhan pemandangan Burj Dubai Gedung pencakar langit tertinggi di dunia saat ini..
Sebelumnya:
